Berita Utama

Berita Utama
Serap Aspirasi Safuad di Bontang Kutim dan Berau
moni 23 Februari 2021
632
Berita Utama
Petani dan Nelayan Perlu Bantuan
moni 23 Februari 2021
588
Berita Utama
Warga Keluhkan Sulitnya Mendapatkan Air Bersih
moni 22 Februari 2021
760
Berita Utama
Warga Balikpapan Tengah Keluhkan Jalan, Drainase dan Longsor
moni 22 Februari 2021
720
Berita Utama
Dorong Bankeu Provinsi Bangun RS Muara Badak
moni 22 Februari 2021
601
Berita Utama
Bahas STS Muara Berau Komisi III Hadirkan KSOP
moni 16 Februari 2021
1578
Berita Utama
Samsun Kembali Terima Aspirasi Sejumlah Kepala Desa
moni 16 Februari 2021
621
Berita Utama
Semua Elemen Perlu Berperan Atasi Kerusakan Lingkungan Hidup
moni 15 Februari 2021
679
Petani dan Nelayan Perlu Bantuan
Berita Utama 23 Februari 2021
0
SAMARINDA. Melaksanakan Reses di daerah pemilihannya,  Anggota DPRD Kaltim, Akhmed Reza Fachlevi, menggelar kegiatan masa sidang I tahun 2021 tersebut salah satunya  di Desa Sari Jaya, Kecamatan Sanga- sanga, Kabupaten Kutai Kartanegara. Politisi Gerindra ini mengungkapkan sejumlah aspirasi yang ia terima saat bertemu dengan warga didaerah tersebut.  Tentu aspirasi apa yang diterima di desa ini menjadi awal karena masih terdapat beberapa titik pertemuan yang akan ia kunjungi berikutnya. “Ini merupakan kunjungan pertama kali saya di Desa Sari Jaya. Banyak hal yang saya dengar langsung apa yang menjadi problematika masyarakat. Ada juga warga meminta bantuan berupa alat-alat pertanian. Di mana rata-rata warga disana merupakan petani.” terang Reza. Dalam kesempatan ini, warga pun tak menyiakan untuk menyatakan harapan dan keinginan mereka lainnya. Seperti harapan adanya kemudahan dalam pengurusan lahan yang rata-rata lahan disana merupakan lahan eks tambang. “Ada juga yang mengusulkan pengaspalan jalan, pembuatan gorong-gorong, bantuan kapal untuk nelayan dan pembibitan,” bebernya. Adanya keluhan masyarakat itu. Reza mengajak agar bersama-sama untuk bersinergi. Supaya yang menjadi keluhan ini bisa ditindaklanjuti. “Makanya disini perlu sinergi biar sama-sama dikawal supaya masuk di RKDP. Dan, mudah-mudahan Pemprov dan DPRD dapat menyiapkan anggarannya,” harap Reza. Kembali ia mengingatkan agar pemerintah kelurahan, kecamatan dan Pemkab Kukar untuk bersinergi dan rajin berkomunikasi dengan dewan. Mengingat bantuan keuangan (Bankeu) APBD Kaltim saat ini ke Kabupaten Kukar sekitar Rp 120 miliar. “Kami harapkan kedepan bisa lebih lagi kucuran dana dari Pemprov ke Kabupaten Kukar,” pungkasnya. (adv/hms5)