KUTAI BARAT – Komisi IV DPRD Kalimantan Timur melakukan kunjungan kerja lintas komisi ke Kecamatan Bongan, Kabupaten Kutai Barat, Selasa (04/11/25), guna menindaklanjuti hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada 7 Oktober 2025. Kunjungan ini membahas persoalan lingkungan dan sosial antara masyarakat dengan dua perusahaan kelapa sawit, yakni PT Hamparan Khatulistiwa Indah (HKI) dan PT Berlian Nusantara Perkasa (BNP).
Ketua Komisi IV DPRD Kaltim H. Baba mengatakan, kunjungan tersebut diharapkan dapat menghasilkan solusi yang berpihak kepada masyarakat. “Kami ingin pertemuan ini mampu memberikan penyelesaian yang nyata dan mendorong pelibatan masyarakat dalam pengawasan air limbah,” ujarnya. Hal senada disampaikan Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Agus Aras yang menekankan pentingnya kepatuhan terhadap aturan. “Kami mendukung investasi, tetapi seluruh pihak harus taat pada peraturan perundangan,” tegasnya.
Perwakilan PT HKI, Yuni Yuliman, menjelaskan bahwa 75 persen karyawan perusahaan merupakan warga Kampung Muara Sirang. Menurutnya, penghentian operasional pabrik akan berdampak langsung terhadap ekonomi masyarakat sekitar. Sementara PT BNP mengaku telah menjalin kerja sama informal dengan petani sawit di wilayah Bongan.
Dari pihak masyarakat, Panglima Besar Laskar Mandau Adat Kalimantan Bersatu, Rudolf, menyoroti kurangnya penghargaan terhadap adat dan lingkungan. Ia menegaskan, perusahaan tidak boleh membuang limbah ke sungai dan wajib membangun penampungan air saat musim kemarau. Sementara itu, perwakilan DLH Kaltim, M. Chamidin, menjelaskan bahwa dokumen lingkungan PT HKI tergolong AMDAL dan seluruh kegiatan harus sesuai dengan ketentuan dokumen tersebut.
Rapat menghasilkan beberapa kesepakatan penting, di antaranya PT HKI dan PT BNP wajib melibatkan masyarakat Kampung Penawai dan Muara Sirang dalam pengawasan limbah, menindaklanjuti kesepakatan Andal dan RKL-RPL, serta memprioritaskan tenaga kerja lokal. “Kami ingin investasi berjalan, tapi jangan sampai mengorbankan masyarakat dan lingkungan,” tegas H. Baba menutup pertemuan. (adv/hms7)