SAMARINDA — DPRD Provinsi Kalimantan Timur menggelar Rapat Paripurna ke-30, dalam rangka mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia pada peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan RI, Jumat (15/8/2025).
Agenda tahunan ini menjadi momentum reflektif bagi seluruh elemen pemerintahan daerah untuk memperkuat komitmen terhadap pembangunan dan pelayanan publik.
Rapat ini berlangsung di Gedung Rapat Utama Kantor DPRD Kaltim, dan dipimpin oleh Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud didampingi Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, Ananda Emira Moeis, dan Yenni Eviliana.
Turut hadir, Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud, beserta jajaran Forkopimda, dan sejumlah anggota dewan, kepala-kepala OPD, serta perwakilan tokoh masyarakat dan pemuda. Seluruh peserta mengikutin jalannya pidato Presiden secara langsung melalui siaran nasional yang disiarkan dari Gedung MPR/DPR RI, Jakarta.
Dalam pidato kenegaraan yang disampaikan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, pemerintah memaparkan capaian pembangunan nasional serta arah kebijakan strategis untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat dan sejahtera.
Tema HUT ke-80 RI tahun ini, “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju,” menjadi penanda semangat kolektif dalam memperkuat persatuan dan mendorong kemajuan di seluruh sektor.
Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud, menegaskan bahwa sidang tahunan bukan sekadar tradisi kenegaraan, melainkan momentum penting untuk menyimak langsung capaian dan tantangan pembangunan yang telah dijalankan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam periode pemerintahan 2024–2029.
“Di usia kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, harus kita akui masih banyak capaian pembangunan yang harus dirasakan manfaatnya oleh rakyat Indonesia. Bukan hanya dalam bentuk infrastruktur publik, namun juga dalam bentuk program-program nyata di bidang pendidikan, sosial kemasyarakatan, pemberdayaan ekonomi rakyat, dan pembangunan pertanian dalam arti luas, termasuk tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik sebagai bentuk pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri ini,” ujar Hasanuddin.
Ia juga menyampaikan harapan agar sejumlah program prioritas yang belum terealisasi di Kaltim dapat segera dituntaskan sebagai bentuk pertanggungjawaban bersama antara DPRD dan Pemprov Kaltim kepada masyarakat.
“Kita harus mengisi kemerdekaan dengan pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri. Laju pertumbuhan harus dijaga secara kolektif, dan seluruh elemen bangsa harus memiliki tanggung jawab bersama agar kita bisa bergerak harmonis menuju Indonesia dan Kalimantan Timur yang maju,” tegasnya.
Hasanuddin mengajak semua pihak untuk mengisi kemerdekaan dengan pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri. Ia menekankan pentingnya melanjutkan laju pertumbuhan secara kolektif dan mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki tanggung jawab bersama agar dapat bergerak harmonis menuju Indonesia dan khususnya Kaltim yang maju, sesuai dengan tema HUT ke-80 RI.
Rapat paripurna ditutup dengan pembacaan doa bersama dan penghormatan kepada para pahlawan bangsa yang telah memperjuangkan kemerdekaan. Suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan mewarnai seluruh rangkaian acara. (adv/hms9)
Agenda tahunan ini menjadi momentum reflektif bagi seluruh elemen pemerintahan daerah untuk memperkuat komitmen terhadap pembangunan dan pelayanan publik.
Rapat ini berlangsung di Gedung Rapat Utama Kantor DPRD Kaltim, dan dipimpin oleh Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud didampingi Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, Ananda Emira Moeis, dan Yenni Eviliana.
Turut hadir, Gubernur Kaltim, Rudy Mas'ud, beserta jajaran Forkopimda, dan sejumlah anggota dewan, kepala-kepala OPD, serta perwakilan tokoh masyarakat dan pemuda. Seluruh peserta mengikutin jalannya pidato Presiden secara langsung melalui siaran nasional yang disiarkan dari Gedung MPR/DPR RI, Jakarta.
Dalam pidato kenegaraan yang disampaikan oleh Presiden RI, Prabowo Subianto, pemerintah memaparkan capaian pembangunan nasional serta arah kebijakan strategis untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat dan sejahtera.
Tema HUT ke-80 RI tahun ini, “Bersatu Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju,” menjadi penanda semangat kolektif dalam memperkuat persatuan dan mendorong kemajuan di seluruh sektor.
Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud, menegaskan bahwa sidang tahunan bukan sekadar tradisi kenegaraan, melainkan momentum penting untuk menyimak langsung capaian dan tantangan pembangunan yang telah dijalankan oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka dalam periode pemerintahan 2024–2029.
“Di usia kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-80, harus kita akui masih banyak capaian pembangunan yang harus dirasakan manfaatnya oleh rakyat Indonesia. Bukan hanya dalam bentuk infrastruktur publik, namun juga dalam bentuk program-program nyata di bidang pendidikan, sosial kemasyarakatan, pemberdayaan ekonomi rakyat, dan pembangunan pertanian dalam arti luas, termasuk tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik sebagai bentuk pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri ini,” ujar Hasanuddin.
Ia juga menyampaikan harapan agar sejumlah program prioritas yang belum terealisasi di Kaltim dapat segera dituntaskan sebagai bentuk pertanggungjawaban bersama antara DPRD dan Pemprov Kaltim kepada masyarakat.
“Kita harus mengisi kemerdekaan dengan pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri. Laju pertumbuhan harus dijaga secara kolektif, dan seluruh elemen bangsa harus memiliki tanggung jawab bersama agar kita bisa bergerak harmonis menuju Indonesia dan Kalimantan Timur yang maju,” tegasnya.
Hasanuddin mengajak semua pihak untuk mengisi kemerdekaan dengan pengabdian dan kesetiaan terbaik untuk negeri. Ia menekankan pentingnya melanjutkan laju pertumbuhan secara kolektif dan mendorong seluruh elemen bangsa untuk memiliki tanggung jawab bersama agar dapat bergerak harmonis menuju Indonesia dan khususnya Kaltim yang maju, sesuai dengan tema HUT ke-80 RI.
Rapat paripurna ditutup dengan pembacaan doa bersama dan penghormatan kepada para pahlawan bangsa yang telah memperjuangkan kemerdekaan. Suasana khidmat dan penuh semangat kebangsaan mewarnai seluruh rangkaian acara. (adv/hms9)