Samsun Dampingi Wakil Bupati Kukar Serahkan Bantuan Pupuk untuk Petani

Kamis, 13 Juli 2023 53
SERAHKAN BANTUAN : Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun bersama Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin saat menyerahkan bantuan pupuk kepada petani, Selasa (11/7).
KUKAR. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) kembali melakukan penyerahan bantuan pupuk kepada masyarakat petani. Ini dilakukan untuk keberlangsungan produktifitas pertanian agar mampu membangun lumbung pangan yang kuat.

Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin didampingi Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Samsun, secara seremoni melakukan penyerahan bantuan bibit di sejumlah wilayah di Kukar khususnya Kecamatan Tenggarong Seberang. Antara lain Desa Bhuana Jaya, Bukit Pariaman, Bukit Raya, Loa Pari, Loa Raya dan Perjiwa, Selasa (11/7/2023).

Dalam kesempatannya mengemban jabatan wakil rakyat, Yang juga dapil Kutai Kartanegara, Muhammad Samsun mengaku memang pihaknya begitu fokus pada pengembangan lumbung pangan Bumi Etam dimana terus membantu dalam memaksimalkan realisasi anggaran pemerintah baik Provinsi maupun kabupaten/kota terhadap sektor pertanian.

“Yang pasti bahwa Kukar sebagai lumbung pangan Kaltim perlu di support (dukung) termasuk para petani nya. Kemudian karena itu secara khusus kami meminta kepada bupati dan wakil bupati kukar untuk memprioritaskan anggaran kepada para petani selain menggelontorkan bantuan keuangan,” kata Samsun.

Disisi lain, Samsun harap juga Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Kukar bisa memprioritaskan keberlangsungan produktifitas pertanian.

“Alhamdulilah seperti yang disampaikan wakil bupati Rendi Solihin ada lagi dari 100 ton yang akan di bagikan kepada petani di Kecamatan yang ada di Kukar seperti, Tenggarong seberang, Sebulu, Muara kaman, Anggana, Muara badak,  dan sebaginnya,” kata Samsun.

“Yang telah didistribusi yaitu di wilayah Samboja barat, Muara jawa dan Sanga-sanga. Lalu hari di Tenggarong Seberang. Kami kawal terus supaya petani petani kita bisa mendapatkan fasilitas pertanian agar produktifitasnya bisa meningkat,” sambung Samsun.

Sementara itu, Warga Desa Bukit Raya, Ponijo mengatakan rasa syukur terima kasih dan bangga kepada Pemerintah Kabupaten Kukar dalam hal ini Bupati Edi Damansyah dan Wakil Bupati Rendi Solihin yang aktif memberikan bantuan kepada para petani, baik jalan usaha tani, irigasi, pupuk hingga alat-alat mesin pertanian (Alsintan), agar lebih produktif.

“Begitu juga dengan Wakil Ketua DPRD Provinsi Kaltim Muhammad Samsun yang tidak bosan memberikan dukungan moral dan fasilitasi hingga di dengar dan menjadi program prioritas pemerintah,” sebut Ponijo.

Selanjutnya, Ponijo harap petani ke depan bisa lebih semangat lagi untuk maju apalagi telah mendapat dukungan baik dari pemerintah. (adv/hms)
TULIS KOMENTAR ANDA
Komisi IV DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi Zakat ASN Melalui Baznas
Berita Utama 23 September 2025
0
Samarinda – Komisi IV DPRD Provinsi Kalimantan Timur menegaskan pentingnya optimalisasi Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) di lingkungan Pemprov Kaltim melalui Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).    Hal ini mengemuka dalam rapat kerja bersama Baznas Provinsi Kaltim, perangkat daerah, RSUD, dan mitra kerja lainnya yang berlangsung di Gedung E Kantor DPRD Kaltim, Selasa (23/09/2025).   Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Muhammad Darlis, menegaskan bahwa pengelolaan ZIS harus dilakukan secara maksimal, tidak hanya dari sisi penghimpunan, tetapi juga pemanfaatannya secara strategis. “Zakat ini harus benar-benar bisa mendukung pembangunan daerah. Pengelolaannya perlu disinergikan dengan program CSR agar manfaatnya lebih luas dan terukur,” ujarnya.   Sementara itu, Anggota Komisi IV, Fadly Imawan, menyampaikan perlunya penguatan regulasi melalui Peraturan Gubernur (Pergub) agar ASN memiliki dasar hukum yang jelas dalam menunaikan zakat penghasilan. “Kami mendorong agar Pergub segera diterbitkan, sehingga pelaksanaan zakat oleh ASN memiliki payung hukum yang kuat,” jelasnya.   Anggota Komisi IV lainnya, Damayanti, turut menekankan pentingnya kontribusi ZIS dalam mendukung program pengentasan kemiskinan. Ia mengusulkan agar Baznas memberikan apresiasi kepada OPD atau pegawai yang konsisten dalam menunaikan ZIS. “Baznas harus hadir untuk masyarakat yang membutuhkan. Reward bagi OPD atau ASN yang aktif berzakat dapat menjadi motivasi positif,” tuturnya.   Dari pihak eksekutif, Asisten I Setda Provinsi Kaltim, Syirajudin, menjelaskan bahwa Pemprov Kaltim telah menerbitkan Surat Edaran sejak tahun 2024 terkait kewajiban zakat bagi ASN dengan penghasilan di atas Rp 6,8 juta.    Ia juga menyampaikan bahwa Ranpergub Zakat saat ini tengah dalam proses harmonisasi dan akan dikonsultasikan ke Kementerian Dalam Negeri. “Baznas juga perlu menjangkau perusahaan swasta yang beroperasi di Kaltim. Dalam Ranpergub, terdapat pasal yang mengatur kewajiban zakat bagi pelaku usaha,” terangnya.   Ketua Baznas Provinsi Kaltim, Ahmad Nabhan, melaporkan bahwa potensi ZIS dari ASN dan P3K di lingkungan Pemprov Kaltim diperkirakan mencapai Rp 12 miliar per tahun. Namun, realisasi saat ini masih belum optimal.   “Zakat terbukti efektif dalam menurunkan angka kemiskinan. Prinsip kami adalah 3A yakni aman secara syar’i, aman secara regulasi, dan aman untuk NKRI. Dana yang masuk saat ini sebesar Rp 15 miliar, dan yang telah disalurkan mencapai Rp 13 miliar,” ungkapnya.   Rapat menyepakati agar pengumpulan zakat ASN di lingkungan Pemprov Kaltim dilakukan secara optimal melalui Baznas. Selain itu, Baznas diminta menyusun peta potensi zakat di setiap OPD dan secara rutin melakukan sosialisasi.    Komisi IV DPRD Kaltim juga mendorong adanya program reward bagi OPD atau lembaga yang berhasil memaksimalkan pengumpulan ZIS. “OPD mitra kerja Komisi IV harus menjadi teladan dalam pengumpulan zakat. Ke depan, reward bisa menjadi pemicu bagi OPD lain untuk lebih serius,” tegas Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Muhammad Darlis, dalam kesimpulan rapat. (adv/hms7)