Wakil Ketua DPRD Kaltim Tinjau Lahan Pembangunan Kodim di Mahakam Ulu

Rabu, 21 Mei 2025 156
Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Ekti Imanuel, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mahakam Ulu pada Rabu (21/05)
MAHULU - Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Ekti Imanuel, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Mahakam Ulu pada Rabu (21/05). Dalam kunjungan tersebut, Ekti didampingi oleh sejumlah anggota DPRD Kaltim lainnya, yaitu Baharuddin Muin, Abdul Rakhman Bolong dan Agus Suwandi.

Salah satu agenda dalam kunjungan tersebut ialah peninjauan lahan yang direncanakan untuk pembangunan Markas Kodim 0912/KBR di wilayah Mahakam Ulu.

Ekti menjelaskan bahwa kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk dukungan terhadap instansi vertikal, khususnya Kodim Mahakam Ulu yang hingga saat ini belum memiliki kantor.

“Kunjungan ini untuk memastikan karena kita ingin membantu instansi vertikal, terutama Dandim Mahulu yang belum ada kantornya,” ujar Ekti.

Ia juga menyampaikan bahwa peninjauan ini dilakukan atas arahan dari Komandan Korem (Danrem) melalui Gubernur Kalimantan Timur. “Kemarin Danrem melalui Gubernur memerintahkan saya untuk meninjau lokasi. Hari ini kami berkunjung, dan lahannya sudah dihibahkan. Tinggal menunggu proses penganggaran melalui APBD Murni tahun 2026,” jelasnya. (adv/hms10)
TULIS KOMENTAR ANDA
Tindak Lanjut Aduan Masyarakat ,Badan Kehormatan DPRD Kaltim Gelar Rapat Internal Tekankan Penegakan Kode Eti
Berita Utama 25 November 2025
0
SAMARINDA - Badan Kehormatan (BK) DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) bergerak cepat dalam menanggapi aduan masyarakat. Guna menanggapi dan menindaklanjuti adanya laporan aduan masyarakat yang masuk, BK DPRD Kaltim menggelar rapat internal sebagai langkah awal BK dalam proses penegakan kode etik dewan pada Selasa (25/11/25). Rapat penting ini dilaksanakan di Ruang Rapat BK, Gedung D Lantai 3 Kantor DPRD Kaltim. Dipimpin langsung oleh Ketua BK DPRD Kaltim, Subandi, pertemuan tersebut dihadiri Anggota BK, Agus Aras dan Salehuddin, serta sejumlah Tenaga Ahli DPRD Kaltim. Subandi menjelaskan bahwa rapat ini memiliki dua agenda utama yang saling berkaitan. Pertama, mendalami dan meninjau seluruh aduan yang telah diterima BK. Kedua, menegaskan kembali komitmen BK dalam penegakan tata tertib dan kode etik yang mengikat seluruh Anggota DPRD Kaltim. "Setiap aduan yang masuk, khususnya yang berkaitan dengan dugaan pelanggaran etika Anggota Dewan, harus ditindaklanjuti secara profesional dan transparan," ujar Subandi.  "Ini penting untuk menjaga integritas lembaga perwakilan rakyat dan memastikan seluruh anggota bekerja sesuai koridor yang ditetapkan," tambahnya. Rapat internal ini menjadi langkah awal BK untuk memutuskan apakah aduan tersebut memiliki cukup bukti untuk dilanjutkan ke tahap penyelidikan formal atau cukup diselesaikan melalui mekanisme pembinaan. Hasil dari rapat ini diharapkan dapat menjadi dasar bagi BK dalam mengambil keputusan terkait sanksi atau rekomendasi yang akan dikeluarkan di masa mendatang. (hms11)