Tingkatkan Produktivitas Pertanian di Kukar

Selasa, 19 September 2023 71
Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun bersama Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin saat menyerahkan bantuan berupa Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) kepada Petani
KUKAR. Dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Pemkab Kukar menyerahkan bantuan berupa Alat dan Mesin Pertanian (Alsintan) kepada Petani di Desa Manunggal Jaya, Kecamatan Tenggarong Seberang dan Desa Panca Jaya Kecamatan Muara Kaman, Kukar, Senin (18/09/2023).

Bantuan alat-alat pertanian yang diberikan kepada petani ini merupakan salah satu wujud perhatian pemda kepada para petani di Kukar. Demikian disampaikan Wakil Ketua DPRD Kaltim Muhammad Samsun saat menghadiri Kunjungan Lapangan dan Penyerahan bantuan Alsintan oleh Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin, beberapa waktu lalu.

“Upaya ini patut diapresiasi. Alhamdulillah bantuan sudah turun, mudah-mudahan bermanfaat untuk Petani kita” ujar Samsun.

Dijelaskan dia, bantuan Alsintan ini merupakan bagian dari Upaya Bupati dan Wakil Bupati Kukar, Edi Damansyah-Rendi Solihin untuk pembangunan pertanian berbasis kawasan dan hilirisasi pertanian.

"Pemkab Kukar menyerahkan 27 unit Hand Traktor kepada 16 Gabungan Kelompok Pertanian (Gapoktan) se- Kecamatan Tenggarong Seberang," ujarnya.

“Semoga program pengembangan pertanian akan terus di lanjutkan. Kami akan kawal terus agar petani kita bisa mendapatkan fasilitas untuk mendukung aktivitas pertanian mereka dan meningkatkan kesejahteraan petani," tandasnya. (hms)
TULIS KOMENTAR ANDA
Sinergi Atasi Ketimpangan Pembangunan Desa, DPRD Kaltim Hadiri Rapat Evaluasi Capaian IDM
Berita Utama 3 November 2025
0
TENGGARONG – Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam mengatasi tantangan pembangunan di tingkat desa terus diintensifkan, khususnya terkait akses infrastruktur yang belum merata, ketimpangan layanan dasar, serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) desa.  Kondisi ini mendorong Pemprov Kaltim untuk fokus pada intervensi kebijakan yang terarah demi meningkatkan status desa. Sebagai bentuk dukungan dan pengawasan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim, Fuad Fakhruddin, hadir dalam Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Fasilitasi Pembahasan Capaian Status Indeks Desa (IDM) di Provinsi Kaltim Tahun 2025.  Acara yang digagas oleh Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kaltim ini diselenggarakan di Grand Fatma, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pada hari Senin (3/11/2025). Dalam sambutannya, Fuad Fakhruddin menekankan bahwa sinergi legislatif dan eksekutif dalam evaluasi IDM yang mencakup dimensi sosial, ekonomi, dan ekologi sangatlah penting.  Melalui evaluasi ini yang kemudian menurutnya dapat mengukur status kemajuan desa (sangat tertinggal hingga mandiri) dan mengoptimalisasi keakuratan data Indeks Desa sebagai tolok ukur utama. “Kami dari DPRD Kaltim sangat mendukung penuh dan siap bersinergi,” ucap Fuad. Komitmen kolaboratif lintas sektor dan lintas wilayah ini disampaikan Fuad sangat dibutuhkan mengingat pentingnya kolaborasi guna mempercepat transformasi ekonomi-sosial desa. "Kami di legislatif berkomitmen untuk menjadikan data IDM sebagai panduan dalam menyusun kebijakan anggaran. Tidak ada lagi desa yang terabaikan. Peningkatan status desa adalah kunci keberhasilan pembangunan Kaltim secara keseluruhan," tutup Fuad Fakhruddin. Lebih lanjut, diharapkan hasil Monev ini menjadi dasar kuat bagi perencanaan pembangunan desa dalam dokumen strategis daerah. Pada akhirnya, upaya ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Desa, demi mencapai tujuan akhir yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desadan mewujudkan pembangunan yang adil dan berkelanjutan hingga ke pelosok Kaltim. (Hms11)