Ketua DPRD Kaltim Serahkan Satu Unit Mobil Ambulance

Minggu, 3 Desember 2023 703
Ketua DPRD Kaltim Hasanuddin Mas’ud memberikan bantuan satu unit mobil ambulance kepada Baladika Mulawarman Kota Balikpapan, Minggu (3/12)
BALIKPAPAN. Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur Hasanuddin Mas’ud menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil ambulace kepada DPC Bala Pertahanan Adat Asli Kalimantan (Baladika) Mulawarman Kota Balikpapan, Minggu (3/12).

Bantuan yang diserahkan langsung oleh Hasanuddin Mas’ud itu diterima Ketua DPC Baladika Mulawarman Kota Balikpapan Chalidi, didampingi jajaran pengurus dari seluruh kecamatan di kota minyak tersebut.

Dihadapan ratusan anggota Baladika Mulawarman yang hadir, Hasanuddin Mas’ud menuturkan melalui mobil ambulance diharapkan Baladika Mulawarman Kota Balikpapan, sebagai organisasi kemasyarakatan dapat memberikan kerja sosial.

“Mobil ambulace ini untuk mengantar orang yang membutuhkan penanganan medis secara serius ke rumah sakit, jadi tidak hanya untuk anggota saja tetapi agar bermanfaat pada masyarakat,”harapnya.

Terlepas dari itu semua, ia meminta agar ormas dan pemuda dapat berkontribusi terhadap pembangunan khususnya jelang IKN. “Kembali saya ingatkan, IKN itu bagi orang Kaltim jangan sampai jadi penonton saja harus ikut serta dalam pembangunan,”terangnya.

“Saya pesan kepada setiap anggota Baladika Mulawarman agar meningkatkan kemampuan diri karena persaingan kedepan dengan adanya IKN akan semakin ketat. Diprediksi akan banyak orang yang berpindah di Kaltim, jadi jangan kalah,”harapnya.

Ia menegaskan DPRD Kaltim bersama Pemprov Kaltim akan berupaya maksimal dalam memberikan ruang bagi putra putri Kaltim untuk berkontribusi terhadap pembangunan dalam arti luas. (adv/hms4)   
TULIS KOMENTAR ANDA
Sinergi Atasi Ketimpangan Pembangunan Desa, DPRD Kaltim Hadiri Rapat Evaluasi Capaian IDM
Berita Utama 3 November 2025
0
TENGGARONG – Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam mengatasi tantangan pembangunan di tingkat desa terus diintensifkan, khususnya terkait akses infrastruktur yang belum merata, ketimpangan layanan dasar, serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) desa.  Kondisi ini mendorong Pemprov Kaltim untuk fokus pada intervensi kebijakan yang terarah demi meningkatkan status desa. Sebagai bentuk dukungan dan pengawasan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim, Fuad Fakhruddin, hadir dalam Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Fasilitasi Pembahasan Capaian Status Indeks Desa (IDM) di Provinsi Kaltim Tahun 2025.  Acara yang digagas oleh Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kaltim ini diselenggarakan di Grand Fatma, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pada hari Senin (3/11/2025). Dalam sambutannya, Fuad Fakhruddin menekankan bahwa sinergi legislatif dan eksekutif dalam evaluasi IDM yang mencakup dimensi sosial, ekonomi, dan ekologi sangatlah penting.  Melalui evaluasi ini yang kemudian menurutnya dapat mengukur status kemajuan desa (sangat tertinggal hingga mandiri) dan mengoptimalisasi keakuratan data Indeks Desa sebagai tolok ukur utama. “Kami dari DPRD Kaltim sangat mendukung penuh dan siap bersinergi,” ucap Fuad. Komitmen kolaboratif lintas sektor dan lintas wilayah ini disampaikan Fuad sangat dibutuhkan mengingat pentingnya kolaborasi guna mempercepat transformasi ekonomi-sosial desa. "Kami di legislatif berkomitmen untuk menjadikan data IDM sebagai panduan dalam menyusun kebijakan anggaran. Tidak ada lagi desa yang terabaikan. Peningkatan status desa adalah kunci keberhasilan pembangunan Kaltim secara keseluruhan," tutup Fuad Fakhruddin. Lebih lanjut, diharapkan hasil Monev ini menjadi dasar kuat bagi perencanaan pembangunan desa dalam dokumen strategis daerah. Pada akhirnya, upaya ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Desa, demi mencapai tujuan akhir yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desadan mewujudkan pembangunan yang adil dan berkelanjutan hingga ke pelosok Kaltim. (Hms11)