DPRD Kaltim Apresiasi Sinergitas TNI-Polri dan Pemprov Kaltim Wujudkan Kaltim Kondusif

Sabtu, 12 Juli 2025 36
Ketua DPRD Kaltim saat mengikuti acara Sinergitas TNI-Polri dan Pemprov Kaltim, Sabtu (12/7/2025)
BONTANG — Ketua DPRD Kalimantan Timur, Hasanuddin Mas’ud, memberikan apresiasi tinggi atas soliditas dan sinergitas antara TNI, Polri, dan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Menurutnya, kolaborasi ini menjadi kunci penting dalam menciptakan stabilitas dan kesejahteraan daerah.

“Kami bangga dan mendukung penuh terjalinnya hubungan erat antara unsur pemerintah dan aparat keamanan. Harapannya, sinergitas ini dapat terus dipertahankan demi kemajuan dan kenyamanan masyarakat,” ujarnya saat menghadiri kegiatan pengarahan sinergitas di Batalyon Arhanud 7/ABC Kota Bontang, Sabtu (12/7/2025), bersama sang istri, Syarifah Nur Fadiah.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja Gubernur Kaltim, Rudy Mas’ud, ke wilayah utara Kalimantan Timur. Turut hadir Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha dan Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro yang secara langsung memberikan pengarahan kepada jajaran prajurit TNI dan Polri serta masyarakat Bontang.

Dalam sambutannya, Mayjen TNI Rudy Rachmat Nugraha menekankan pentingnya koordinasi yang kuat antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah dalam mewujudkan keamanan yang berkelanjutan.

“Sinergitas antara TNI, Polri, dan pemerintah daerah adalah fondasi utama dalam menjaga stabilitas keamanan. Koordinasi yang solid antar institusi sangat penting agar masyarakat merasa aman dan tentram" sebutnya.

Sementara itu, Irjen Pol Endar Priantoro menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan sinergitas ini. Ia berharap kondisi kamtibmas yang kondusif dapat terus dijaga agar aktivitas masyarakat berlangsung lancar.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini. Kondisi kamtibmas yang kondusif adalah hasil dari kerja sama yang baik, dan itu harus terus kita jaga agar semua aktivitas masyarakat berjalan lancar" ujarnya.

Selain Hasanuddin Mas’ud, kegiatan juga turut dihadiri oleh Anggota DPRD Kaltim Semmy Permata Sari serta sejumlah tokoh masyarakat dan jajaran Forkopimda. (hms8)
TULIS KOMENTAR ANDA
Anggota Komisi III Subandi Hadiri Rembug Pengawasan Penguatan Kelembagaan Tata Kelola Pengawasan Pemilu dan Pemilihan
Berita Utama 1 Desember 2025
0
SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Subandi menghadiri kegiatan Rembug Pengawasan serta Penguatan Kelembagaan Tata Kelola Pengawasan Pemilu dan Pemilihan yang diselenggarakan di Kantor Bawaslu Provinsi Kalimantan Timur, Senin (1/12/2025). Kegiatan ini dibuka oleh Staf Ahli Bidang III Setda Prov. Kaltim, Arief Murdiyatno, dan turut dihadiri Ketua Bawaslu Prov. Kaltim Hari Dermanto, Kasubbid I Kamneg Polda Kaltim AKBP Dedi Suwendi, Asisten Intelijen Kejati Kaltim Suhardi, serta perwakilan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kaltim. Forum rembug ini bertujuan memperkuat koordinasi, evaluasi, dan sinergi lintas kelembagaan guna meningkatkan kualitas pengawasan pemilu dan pemilihan ke depan. Dalam sambutannya, Staf Ahli Bidang III Setda Prov. Kaltim, Arief Murdiyatno menekankan pentingnya penguatan tata kelola pengawasan pemilu secara komprehensif. “Kita belajar dari pengalaman Pemilu 2024 dan Pilkada serentak 2024. Kita mengidentifikasi kekuatan, memperbaiki kelemahan, dan merumuskan langkah strategis agar pesta demokrasi ke depan berjalan lebih baik, semakin kredibel, dan semakin dipercaya masyarakat,” ujarnya. Ia juga mengingatkan bahwa Kalimantan Timur memiliki posisi strategis dengan hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN), sehingga kualitas pengawasan harus meningkat. “Kaltim akan menghadapi dinamika politik yang lebih kompleks. Maka kualitas pengawasan tidak boleh stagnan dan harus naik kelas,” tegasnya. Lebih lanjut, Arief menekankan pentingnya partisipasi masyarakat dalam menjaga integritas demokrasi. “Pemilu bukan hanya urusan penyelenggara. Pemilu adalah tanggung jawab kita semua. Partisipasi publik menjadi pilar penting dalam meminimalkan pelanggaran dan menjaga marwah demokrasi,” tambahnya. Sementara itu, Anggota Komisi III DPRD Kaltim, Subandi, menekankan pentingnya forum rembug seperti ini sebagai upaya memperkuat sinergi sekaligus menumbuhkan kesadaran kolektif dalam menjaga demokrasi. “Momentum seperti ini jangan hanya menjadi ajang koordinasi menjelang pemilu. Ini harus menjadi sarana memperkuat komitmen bersama dalam menjaga marwah demokrasi, menegakkan integritas pemilu, dan meningkatkan partisipasi publik,” ujarnya. Subandi juga mengingatkan pentingnya kehati-hatian dalam penetapan persyaratan kontestan pemilu agar tidak menimbulkan gejolak di kemudian hari. “Baik itu terkait caleg maupun pilkada, syarat dan proses lolosnya seorang kontestan harus dilakukan dengan sangat hati-hati agar tidak memicu konflik,” katanya. Menutup pernyataannya, Subandi menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak penyelenggara dan peserta rembug. "Kami mengajak semua pihak untuk menjadikan forum ini sebagai momentum menjaga integritas pemilu dan menjadikan Kalimantan Timur sebagai contoh praktik demokrasi yang sehat di Indonesia. Semoga kegiatan ini memberi manfaat besar bagi bangsa dan daerah, khususnya di Provinsi Kalimantan Timur,” pungkasnya.