Dua Legislator Kaltim Hadiri Musda IV Partai Hanura Kaltim

Senin, 27 Oktober 2025 80
Dua Legislator Kaltim saat Hadiri Musda Hanura

SAMARINDA –  Ketua DPRD Provinsi Kaltim, Hasanuddin Mas’ud dan Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Darlis Pattalongi menghadiri Penutupan Musyawarah Daerah (Musda) IV Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kaltim yang dirangkai dengan Pelantikan Pengurus DPD Partai Hanura Kaltim, di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, pada Senin (27/10/2025) malam. 

 

Kehadiran kedua legislator Kaltim tersebut, menjadi simbol dukungan legislatif terhadap proses demokrasi dan regenerasi kepemimpinan partai politik di daerah. Dalam sambutannya, Hasanuddin Mas'ud menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya Musda IV dan pelantikan pengurus baru yang diharapkan membawa semangat dan arah baru bagi penguatan demokrasi di Kalimantan Timur.

 

“Kita menyambut baik pelaksanaan Musda ini, karena menjadi ajang konsolidasi dan pembaruan semangat bagi partai dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Kami berharap Hanura dapat terus menjadi bagian dari kekuatan politik yang konstruktif dan berkomitmen terhadap kemajuan daerah,” ujarnya.

 

Hasanuddin juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara partai politik, legislatif, dan eksekutif dalam menjaga stabilitas daerah serta mempercepat pembangunan di berbagai sektor.

 

“Kami di DPRD Kaltim akan terus membuka ruang kerja sama lintas partai dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat, karena pembangunan yang berkelanjutan hanya bisa dicapai melalui sinergi dan kebersamaan,” ujar Hasanuddin Mas'ud pada acara yang turut dihadiri oleh Gubernur Kalimantan Timur, Rudy Mas’ud, Wakil Bupati Kutai Timur, Mahyunadi, serta sejumlah tokoh politik, pengurus partai, dan lainnya.

 

Darlis Pattalongi menyampaikan pentingnya peran partai politik sebagai wadah pembinaan kader dan penyambung aspirasi rakyat.

 

“Partai politik memiliki tanggung jawab besar untuk mencetak kader yang berintegritas, berkomitmen, dan siap bekerja untuk masyarakat. Musda ini menjadi momentum penting untuk memperkuat struktur dan arah perjuangan Hanura di Kaltim,” tuturnya.Caption :

 

Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas’ud dan Sekretariat Komisi IV, Darlis Pattalongi, menghadiri Penutupan Musda IV Partai Hanura Kaltim yang dirangkai dengan pelantikan pengurus DPD Hanura Kaltim. Kehadiran kedua legislator Kaltim tersebut, mencerminkan komitmen DPRD dalam mendukung proses konsolidasi politik dan regenerasi kepemimpinan partai sebagai bagian penting dari penguatan demokrasi daerah.

 

Momentum Musda ini menjadi ruang strategis untuk memperkuat sinergi antara legislatif, eksekutif, dan partai politik dalam mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan berpihak kepada rakyat. DPRD Kaltim menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan arah politik yang konstruktif dan responsif terhadap aspirasi masyarakat.(adv/hms/ggy)

TULIS KOMENTAR ANDA
Sinergi Atasi Ketimpangan Pembangunan Desa, DPRD Kaltim Hadiri Rapat Evaluasi Capaian IDM
Berita Utama 3 November 2025
0
TENGGARONG – Upaya Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dalam mengatasi tantangan pembangunan di tingkat desa terus diintensifkan, khususnya terkait akses infrastruktur yang belum merata, ketimpangan layanan dasar, serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) desa.  Kondisi ini mendorong Pemprov Kaltim untuk fokus pada intervensi kebijakan yang terarah demi meningkatkan status desa. Sebagai bentuk dukungan dan pengawasan, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kaltim, Fuad Fakhruddin, hadir dalam Rapat Monitoring dan Evaluasi (Monev) Fasilitasi Pembahasan Capaian Status Indeks Desa (IDM) di Provinsi Kaltim Tahun 2025.  Acara yang digagas oleh Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Kaltim ini diselenggarakan di Grand Fatma, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), pada hari Senin (3/11/2025). Dalam sambutannya, Fuad Fakhruddin menekankan bahwa sinergi legislatif dan eksekutif dalam evaluasi IDM yang mencakup dimensi sosial, ekonomi, dan ekologi sangatlah penting.  Melalui evaluasi ini yang kemudian menurutnya dapat mengukur status kemajuan desa (sangat tertinggal hingga mandiri) dan mengoptimalisasi keakuratan data Indeks Desa sebagai tolok ukur utama. “Kami dari DPRD Kaltim sangat mendukung penuh dan siap bersinergi,” ucap Fuad. Komitmen kolaboratif lintas sektor dan lintas wilayah ini disampaikan Fuad sangat dibutuhkan mengingat pentingnya kolaborasi guna mempercepat transformasi ekonomi-sosial desa. "Kami di legislatif berkomitmen untuk menjadikan data IDM sebagai panduan dalam menyusun kebijakan anggaran. Tidak ada lagi desa yang terabaikan. Peningkatan status desa adalah kunci keberhasilan pembangunan Kaltim secara keseluruhan," tutup Fuad Fakhruddin. Lebih lanjut, diharapkan hasil Monev ini menjadi dasar kuat bagi perencanaan pembangunan desa dalam dokumen strategis daerah. Pada akhirnya, upaya ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, dan Desa, demi mencapai tujuan akhir yaitu meningkatkan kesejahteraan masyarakat desadan mewujudkan pembangunan yang adil dan berkelanjutan hingga ke pelosok Kaltim. (Hms11)