Pastikan Kubar Tidak ada Kendala: Pimpinan dan Anggota DPRD Kaltim Tinjau Gudang Logistik Bersama Pj Gubernur Kaltim

15 November 2024

KUNKER : Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, Sekretaris Daerah Sri Wahyuni dan Jajaran Forkopimda saat meninjau Gudang Logistik KPU Kutai Barat, Jum’at (15/11).
KUTAI BARAT. Setelah meninjau dan monitoring di Mahakam Ulu, Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, Sekretaris Daerah Sri Wahyuni dan Jajaran Forkopimda Kaltim melaksanakan Kunjungan Kerja ke Kabupaten Kutai Barat, Jum’at (15/11).

Kunjungan kerja dalam rangka persiapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024 di Kutai Barat, Pj Gubernur Kaltim bersama Rombongan disambut oleh Bupati Kubar FX Yapan bersama Anggota DPRD Kaltim Dapil Kubar dan Mahulu, Yonavia dan Abdul Rahman Agus serta Jajaran Forkopimda Kubar di Bandara Melalan Kubar dan langsung menuju gudang logistik KPU Kubar.

Pj Gubenur Kaltim Akmal Malik menyampaikan apresiasinya terhadap Pemkab Kubar beserta Jajaran yang sudah memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan Pilkada.

Ia menjelaskan tidak ada kendala dalam persiapan Pilkada di Kubar. “Dari hasil peninjauan logistik dan gudang telah tersedia, dari 18 item, tinggal 10 item lagi yang belum tersedia dan masih menunggu tahapan berikutnya. Untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kab. Kubar sebanyak 128.104 pemilih yang tersebar dalam 321 TPS,” jelasnya

Akmal menambahkan, sejauh ini semua berjalan dengan baik apalagi kondisi dukungan dan keamanan terjaga dengan baik. “Mudahan ini terjaga sampai tanggal 27 November nanti,” tuturnya.

Anggota DPRD Kaltim, Abdul Rahman Agus menilai, persiapan ini sangat perlu untuk kelancaran Pilkada mendatang, ia pun turut mengapresiasi semua pihak yang terlibat.

“Setelah melaksanakan monitoring persiapan Pilkada di Kubar, alhamdulillah Kubar sangat siap dan tidak ada kendala,” ujarnya.

Agus mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada dengan menggunakan hak pilih sebaik-baiknya. “Diimbau kepada seluruh masyarakat untuk datang ke TPS untuk memilih pemimpin pilihannya,”

Dalam kesempatan yang sama, Yonavia berharap Pilkada nantinya dapat berlangsung dengan aman dan lancar. Ia berharap, siapapun yang terpilih sebagai pemimpin dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat.(hms9)
TULIS KOMENTAR ANDA
Berita Utama
Ekti Imanuel Monitoring Proyek Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni Di Kutai Barat
admin 22 Januari 2025
0
KUTAI BARAT. Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel secara langsung lakukan monitoring terhadap proyek pembangunan rehabilitasi rumah tidak layak huni tahun anggaran 2024. Kegiatan yang berlangsung di Kampung Tanjung Isuy Kecamatan Jempang Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Rabu (22/1/2025) turut didampingi Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan  Perumahan Rakyat (PUPR PERA) Kaltim dari Bidang Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kaltim dan dari Kubar. Pada kesempatan itu, Ekti Imanuel mengatakan bahwa ada sebanyak 50 unit rumah mendapat bantuan pada proyek rehabilitasi rumah tidak layak huni dari APBD tahun 2024 di Tanjung Isuy. Dan di Kampung Tanjung Isuy sendiri ada sebanyak 15 unit yang mendapat bantuan. “Yang kita ambil sample ada 5 rumah tadi ya. Yang ingin saya lihat itu adalah hasil dari pada anggaran yang sudah diatur oleh pergub. Pergub ini kan Rp 25 juta ya untuk satu rumah,” sebut Ekti. Hal ini, menurut Ekti, terbilang agak susah untuk dinilai, dikarenakan proses rehab ini tidak sama dengan membangun bangunan baru. “Tentu, yang namanya rehab ini tidak semua diganti, tapi secara garis besar saya anggap lumayan bagus. Dan tentu ini laporan saya ke pak gubernur nanti,” ujarnya. Dalam proses kedepan, lanjutnya, perlu ada revisi dari pergub ini terkait dengan nilai. “Nilai seperti Kubar dan Mahulu ini kan harga material beda dengan di kota. Itu yang kita kasih masukan. Dalam arti dengan proses daripada Bappeda dan Perkim sendiri yang mengkajinya,” tutur Ekti. Kemudian, Ekti akan mendorong melalui rapat paripurna terkait reses, bahwa akan menyampaikan usulan kepada pemerintah provinsi untuk merevisi pergub yang ada. “Terkait dengan nilai Rp 25 juta, mungkin bisa dinaikkan lagi berapa, sesuai kajian teknis Bapedda dan Perkim yang menjalankannya,” jelasnya. Lain pihak, Kepala Bidang Perkim Kaltim Sidiq Prananto Sulistyo menerangkan bahwa kegiatan rehabilitasi rumah tidak layak huni tahun anggaran 2024 yang ada di Kubar sejumlah 150 unit, terbagi menjadi tiga lokasi yang salah satunya berada di Tanjung Isuy sebanyak 50 unit. “Untuk penerima bantuan, kita mendapatkan data atau usulan dari pemerintah Kabupaten Kubar,” ungkap Sidiq. Dari hasil data yang diperoleh, dilanjutkan dengan mengidentifikasi untuk memastikan syarat dan kriteria telah terpenuhi pada acuan pelaksanaan rehabilitasi. “Salah satunya adalah status lahan, terus kemudian betul-betul penerima bantuan yang diusulkan ini adalah masyarakat yang memang berpenghasilan rendah,” tuturnya. Dari hasil identifikasi itu, lanjut Sidiq, kemudian dilakukan perencanaan terhadap rehab rumah tersebut. “Penanganan dalam rehabilitasi rumah itu juga tidak sama. Ada yang mungkin disitu menangani atapnya, ada yang memang atapnya dan dindingnya dan beserta lantainya,” sebutnya. Pihaknya telah melakukan diskusi dan komunikasi bersama penerima bantuan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan terhadap penerima bantuan dan kebutuhannya. “Dengan batasan nominal bantuan kurang lebihnya sekitar Rp 25 juta sesuai yang ada di Pergub 33 tahun 2022,” pungkasnya. (hms8)