Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel Hadiri Closing Ceremony EBIFF 2025

Senin, 28 Juli 2025 21
CLOSING CEREMONY : Wakil Ketua I DPRD Kaltim Ekti Imanuel ketika menghadiri closing ceremony EBIFF 2025, Senin (28/7/2025) malam.
SAMARINDA. Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel secara langsung menghadiri acara Closing Ceremony East Borneo International Folklore Festival (EBIFF) 2025 di lapangan GOR Kadrie Oening Sempaja Samarinda, Senin (28/7/2025) malam.

Ekti Imanuel, pada kesempatan itu menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat atas suksesnya perhelatan EBIFF 2025 dari awal hingga penutupan ini. Ia juga menyampaikan rasa bangga kepada Provinsi Kaltim sebagai tuan rumah dapat memberikan pelayanan terbaik kepada para peserta EBIFF 2025 dari sejumlah negara yaitu Rumania, India, Polandia, Korea Selatan dan Rusia.

Selain itu juga kepada peserta dari sejumlah provinsi yakni Sulawesi Selatan, Kalimantan Utara, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat.

“Kami dari DPRD, selalu mensupport atas segala dukungan dan perhatian dari pemerintah provinsi terhadap kegiatan yang meningkatkan sektor pariwisata Kaltim,” ujar Ekti di sela-sela acara.

Menurutnya, EBIFF bukan sekedar pertunjukkan budaya, akan tetapi juga sebagai ajang perkenalan identitas, toleransi dan diplomasi antar bangsa.

“Kegiatan ini tidak hanya menghibur, tetapi juga membuka peluang bagi pelaku UMKM dan ekonomi kreatif yang terlibat,” kata politisi Gerindra ini.

Kegiatan yang ditutup oleh Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji tersebut juga dihadiri Sekdaprov Kaltim Sri Wahyuni, Presiden CIOFF Indonesia Said Rachmat, dan sejumlah kepala perangkat daerah Kaltim.

Closing Ceremony dimeriahkan dengan penampilan tari-tarian dari semua negara peserta dan ditutup dengan tari jepen oleh seluruh negara peserta dan tamu undangan. (hms8)
TULIS KOMENTAR ANDA
BKPRMI Harus Jadi Pilar Pembinaan Pemuda Islam di Era Modernisasi
Berita Utama 14 September 2025
0
PALU — Wakil Ketua Komisi III DPRD Kalimantan Timur, Akhmed Reza Fachlevi, menghadiri Puncak Milad ke-48 Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) dan penyerahan BKPRMI Awards 2025 yang digelar di Halaman Pogombo, Kompleks Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kota Palu, Minggu (14/9/2025).  Dalam momentum nasional tersebut, Akhmed Reza menegaskan pentingnya BKPRMI sebagai garda terdepan dalam pembinaan karakter pemuda Islam di tengah arus modernisasi dan tantangan digital. “BKPRMI bukan hanya organisasi kepemudaan, tapi juga instrumen strategis dalam membentuk generasi yang berakhlak, berdaya saing, dan peduli terhadap pembangunan daerah,” ujarnya. Akhmed Reza yang juga menjabat Ketua DPW BKPRMI Kaltim memberikan mengapresiasi Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur yang diwakili Karo Kesra Dasmiah, atas penerimaan penghargaan sebagai Pejabat dan Pimpinan Daerah Peduli BKPRMI Tingkat Nasional Tahun 2025. Ia menyebut penghargaan tersebut sebagai bukti komitmen Kaltim dalam mendukung gerakan kepemudaan berbasis masjid. “Kaltim konsisten mendorong sinergi antara pemerintah dan BKPRMI dalam program pembinaan, pelatihan, dan pemberdayaan pemuda,” tambahnya. Penghargaan serupa juga diberikan kepada Kota Bontang, yang diterima langsung oleh Walikota Bontang Neni Moerniaeni. Reza menyebut Bontang sebagai contoh kota yang berhasil mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dalam kebijakan pembangunan pemuda. Acara tersebut turut dihadiri oleh Ketua DPD RI Sultan Baktiar Najamudin, Ketua Umum BK BKPRMI Said Aldi Al Idrus, Gubernur Sulteng Anwar Hafid, Ketua Umum DPP BKPRMI Nanang Bubarok, anggota DPD dan DPR RI Dapil Sulteng, serta para Ketua DPW BKPRMI se-Indonesia. Kehadiran para tokoh nasional ini memperkuat posisi BKPRMI sebagai organisasi strategis dalam pembangunan karakter bangsa. Sebagai Ketua DPW BKPRMI Kaltim, Akhmed Reza menutup pernyataannya dengan seruan agar BKPRMI terus beradaptasi dan berinovasi. “Kita harus menjadikan BKPRMI sebagai ruang tumbuh pemuda Islam yang tidak hanya religius, tapi juga progresif dan solutif bagi tantangan zaman,” pungkasnya. (hms4)