Buka Tournamen Catur Se-Kabupaten Kutai Kartanegara

28 November 2024

Akhmed Reza Fachlevi Ajak Siswa dan Siswi Berlatih dan Ikuti Kejuaraan

KUTAI KARTANEGARA. Anggota DPRD Kaltim Akhmed Reza Fachlevi menghadiri pembukaan Tournamen Catur dan Lomba Tari Tingkat SMA dan SMK Se-Kabupaten Kutai Kartanegara yang diselenggarakan oleh Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III, di Gedung Putri Karang Melenu Tenggarong, Kamis (28/11).

 

Akhmed Reza Fachlevi selaku Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kaltim membuka secara resmi turnamen ini. Ia mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi Cabang Dinas Pendidikan Wilayah III atasterselenggaranya Tournamen Catur.

 

“Lomba catur ini sangat potensial dan digemari oleh banyak orang, baik itu dari usia dini sampai dewasa, baik di tingkat RT, di Desa, di Kelurahan dan Kecamatan maupun di Kota-Kota besar bahkan di Internasional pun ada lomba catur,” tuturnya.

 

Dikatakan Akhmed Reza Fachlevi, pada PON XXI 2024 yang diselenggarakan di Medan, Sumatera Utaralalu, Kaltim berhasil mendapatkan satu medali emas dan perunggu yang diraih oleh Atlet andalan Kaltim yang juga mewakili Indonesia di Sea Games.

 

“Ini merupakan salah satu bukti bahwa atlet Kaltim mampu bertanding, baik di kancah Nasional maupun Internasional,” ujarnya. 

 

Ia berharap turnamen ini dapat dimanfaatkan oleh para Siswa dan Siswi berlatih untuk persiapan yang akan datang. “Karena jika ada juara, maka akan kita undang untuk mengikuti Kejuaraan Daerah dan KejuaraanNasional yang akan dilaksanakan oleh Percasi Kaltim,” lanjutnya.

 

“Semoga Tournamen ini menjadi jalan bagi para siswa dansiswi yang dulunya tidak bisa masuk Kejuaraan Nasional,Kejuaraan Daerah, Kejuaraan Internasional dengan adanya Percasi Kaltim, maka kesempatan untuk bermain di Level Nasional maupun Internasional akan terbuka dengan lebar,” harapnya.

Ia juga mengatakan, kedepannya juga akan menyeleksi pemain yang bagus dan berpotensi, kemudian akan didaftarkan ke dalam Database yang dibuat oleh Percasi Kaltim.

 

“Selamat bertanding dan jaga Sportivitas, Semogakegiatan ini bisa berlangsung di setiap tahun, DPRD Kaltim akan terus mensupport melalui Dinas Pendidikan Kaltim,” tutupnya.(hms9)

TULIS KOMENTAR ANDA
Berita Utama
Ekti Imanuel Monitoring Proyek Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni Di Kutai Barat
admin 22 Januari 2025
0
KUTAI BARAT. Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel secara langsung lakukan monitoring terhadap proyek pembangunan rehabilitasi rumah tidak layak huni tahun anggaran 2024. Kegiatan yang berlangsung di Kampung Tanjung Isuy Kecamatan Jempang Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Rabu (22/1/2025) turut didampingi Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan  Perumahan Rakyat (PUPR PERA) Kaltim dari Bidang Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kaltim dan dari Kubar. Pada kesempatan itu, Ekti Imanuel mengatakan bahwa ada sebanyak 50 unit rumah mendapat bantuan pada proyek rehabilitasi rumah tidak layak huni dari APBD tahun 2024 di Tanjung Isuy. Dan di Kampung Tanjung Isuy sendiri ada sebanyak 15 unit yang mendapat bantuan. “Yang kita ambil sample ada 5 rumah tadi ya. Yang ingin saya lihat itu adalah hasil dari pada anggaran yang sudah diatur oleh pergub. Pergub ini kan Rp 25 juta ya untuk satu rumah,” sebut Ekti. Hal ini, menurut Ekti, terbilang agak susah untuk dinilai, dikarenakan proses rehab ini tidak sama dengan membangun bangunan baru. “Tentu, yang namanya rehab ini tidak semua diganti, tapi secara garis besar saya anggap lumayan bagus. Dan tentu ini laporan saya ke pak gubernur nanti,” ujarnya. Dalam proses kedepan, lanjutnya, perlu ada revisi dari pergub ini terkait dengan nilai. “Nilai seperti Kubar dan Mahulu ini kan harga material beda dengan di kota. Itu yang kita kasih masukan. Dalam arti dengan proses daripada Bappeda dan Perkim sendiri yang mengkajinya,” tutur Ekti. Kemudian, Ekti akan mendorong melalui rapat paripurna terkait reses, bahwa akan menyampaikan usulan kepada pemerintah provinsi untuk merevisi pergub yang ada. “Terkait dengan nilai Rp 25 juta, mungkin bisa dinaikkan lagi berapa, sesuai kajian teknis Bapedda dan Perkim yang menjalankannya,” jelasnya. Lain pihak, Kepala Bidang Perkim Kaltim Sidiq Prananto Sulistyo menerangkan bahwa kegiatan rehabilitasi rumah tidak layak huni tahun anggaran 2024 yang ada di Kubar sejumlah 150 unit, terbagi menjadi tiga lokasi yang salah satunya berada di Tanjung Isuy sebanyak 50 unit. “Untuk penerima bantuan, kita mendapatkan data atau usulan dari pemerintah Kabupaten Kubar,” ungkap Sidiq. Dari hasil data yang diperoleh, dilanjutkan dengan mengidentifikasi untuk memastikan syarat dan kriteria telah terpenuhi pada acuan pelaksanaan rehabilitasi. “Salah satunya adalah status lahan, terus kemudian betul-betul penerima bantuan yang diusulkan ini adalah masyarakat yang memang berpenghasilan rendah,” tuturnya. Dari hasil identifikasi itu, lanjut Sidiq, kemudian dilakukan perencanaan terhadap rehab rumah tersebut. “Penanganan dalam rehabilitasi rumah itu juga tidak sama. Ada yang mungkin disitu menangani atapnya, ada yang memang atapnya dan dindingnya dan beserta lantainya,” sebutnya. Pihaknya telah melakukan diskusi dan komunikasi bersama penerima bantuan. Hal ini dilakukan sebagai bentuk keseriusan terhadap penerima bantuan dan kebutuhannya. “Dengan batasan nominal bantuan kurang lebihnya sekitar Rp 25 juta sesuai yang ada di Pergub 33 tahun 2022,” pungkasnya. (hms8)