Hadiri Penutupan Peluncuran Program Gratispol Ekti Sebut, DPRD Kaltim Siap Dukung Penuh Program Gratispol

Senin, 21 April 2025 75
APRESIASI : Wakil Ketua DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, bersama Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni saat memberikan hadiah kepada para pemenang lomba fashion show di malam penutupan rangkaian peluncuran Program Gratispol, Senin (21/4/2025) malam.
SAMARINDA. Wakil Ketua I DPRD Kaltim, Ekti Imanuel, dan Anggota DPRD Kaltim Syahariah Mas’ud, menghadiri penutupan kegiatan peluncuran Program Gratispol, yang digelar di Plennary Hall Sempaja, Samarinda, Senin (21/4/2025) malam.

Disampaikan Ekti, program ini patut didukung. Karena merupakan program yang sangat baik dan  bermanfaat. “Program ini perlu dukungan semua pihak. Saya yakin, dengan berjalannya waktu masyarakat akan sangat mendukung Program Gratispol ini,” tegas dia.

Sebagai mitra eksekutif, legislatif kata Ekti, berkomitmen untuk mendukung pelaksanaan program yang digagas Pemprov Kaltim tersebut. “DPRD Kaltim tentu akan mendukung penuh program Gratispol ini. Karena ini sejalan dengan visi dan misi Gubernur Kaltim,” ujar Politisi Gerindra ini.

Dirinya menilai, program ini sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat, khususnya di daerah. “Program ini sangat menyentuh kebutuhan dasar masyarakat, dan legislatif siap mendukung implementasinya secara penuh,” ungkapnya.

Penutupan Program Gratispol dirangkai dengan parade fashion show wastra khas Kaltim, pengumuman juara Gratispol Got Talent (lomba pencarian bakat), dan pemberian hadiah kepada para juara.

Sejak program unggulan Gubernur dan Wagub Kaltim diluncurkan pada pagi hari, masyarakat tampak antusias untuk melihat dan mendengar langsung terkait informasi enam paket program Gratispol yang telah diluncurkan pada masing-masing stan yang disediakan oleh Pemprov Kaltim.

Keenam paket program tersebut adalah, pendidikan gratis jenjang SMA/SMK/MA, SLB, D3, S1, S2, hingga S3. Pelayanan kesehatan gratis dan bermutu. Umrah dan perjalanan spiritual gratis bagi marbut masjid dan penjaga rumah ibadah. Gratis seragam sekolah. Bantuan biaya administrasi kepemilikan rumah gratis untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Internet gratis setiap desa.

Penutupan peluncuran Program Gratispol disaksikan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni beserta jajaran Pemprov Kaltim, Wakil Ketua DPRD Kaltim Ekti Imanuel, perwakilan Forkopimda Kaltim, Tim Transisi Kaltim Menuju Generasi Emas, serta masyarakat Samarinda dan sekitarnya. (adv/hms6)
TULIS KOMENTAR ANDA
DPRD Kaltim Dukung Penuh Pendirian Prodi Kedokteran Hewan Unmul
Berita Utama 4 Agustus 2025
0
SAMARINDA - Komisi IV DPRD Kalimantan Timur menyatakan dukungan penuh terhadap rencana Universitas Mulawarman membuka Program Studi Kedokteran Hewan jenjang Sarjana dan Profesi. Dukungan tersebut disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama civitas akademika Unmul di Gedung DPRD Kaltim, Senin (4/8/2025). Rapat dipimpin Sekretaris Komisi IV, M. Darlis Pattalongi, didampingi anggota komisi Fadly Imawan, Syahariah Mas’ud, dan Damayanti. Hadir pula tenaga ahli dan staf komisi. Dalam forum tersebut, Unmul memaparkan kesiapan akademik dan teknis untuk membuka prodi baru, termasuk pemenuhan seluruh persyaratan dari Kemendiktisaintek. “Tenaga kedokteran hewan kita sangat kurang. Banyak UPTD dan Puskeswan tidak memiliki dokter hewan tetap. Unmul sudah penuhi semua syarat, tinggal menunggu surat rekomendasi dari DPRD,” ujar Darlis. Anggota Komisi IV lainnya, Fadly Imawan, menilai pendirian Prodi Kedokteran Hewan akan menjawab kebutuhan strategis di sektor kesehatan hewan, ketahanan pangan, dan pelestarian satwa. “Ini bukan hanya soal pendidikan, tapi soal kesehatan masyarakat veteriner dan konservasi,” tegasnya. Sementara Damayanti menekankan pentingnya perencanaan berbasis kajian ilmiah dan kesiapan fasilitas pendukung. “Pengembangan prodi ini harus disertai laboratorium, rumah sakit pendidikan, dan kerja sama dengan institusi profesi,” ujarnya. Senada, Syahariah Mas’ud menyoroti dampak ekologis dari keberadaan tenaga veteriner yang memadai. “Dengan tenaga profesional yang cukup, pelestarian satwa endemik Kalimantan bisa lebih terjaga,” katanya. Komisi IV secara resmi meminta pimpinan DPRD Kaltim agar menerbitkan surat rekomendasi sesuai permohonan Rektor Unmul tertanggal 20 Juli 2025. Mereka juga mendorong Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur untuk memberikan dukungan proporsional, baik dari sisi anggaran, lahan, maupun kebijakan pendidikan tinggi. Unmul menargetkan Prodi Kedokteran Hewan dapat mulai menerima mahasiswa pada tahun ajaran 2026 dengan kuota awal 50 orang. Pendirian prodi ini juga menjadi bagian dari strategi Unmul menuju status Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTN-BH) dan kampus kelas dunia berbasis riset hutan hujan tropis.(hms/ggy)